“Iya (JIS tidak direvitalisasi jika tidak dipilih FIFA),” Menteri PUPR Basuki Hadimuljono ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu, 5 Agustus 2023.
Basuki menjelaskan keputusan revitalisasi JIS ditentukan pada 9 Agustus 2023. Rapat juga bakal menindaklanjuti hasil peninjaun JIS yang dilakukan FIFA. Hasil peninjauan bakal disampaikan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Semuanya putusannya baru hari Rabu nanti, siapa berbuat apa, siapa yang nangani nanti persisnya,” ungkap dia.
Namun, Kementerian PUPR tetap mengerjakan sejumlah pembangunan fasilitas pendukung di JIS. Salah satunya, jembatan penyebrangan orang (JPO).
“Itu (JPO), dipakai atau enggak oleh (Piala Dunia) U-17 (tetap) kita bikin,” ungkap dia.
Basuki menjelaskan JPO tersebut telah direncanakan dibangun sebelum JIS diajukan menjadi tempat penyelenggaraan pertandingan Piala Dunia U-17. JPO ini rencananya dibangun guna mempermudah mobilitas masyarakat dari JIS menuju Ancol dan sebaliknya.
Perwakilan dari FIFA telah memeriksa stadion untuk Piala Dunia U-17 2023. Peninjauan dilakukan pada Sabtu, 29 Juli 2023.
Pengecekan stadion JIS berlangsung tertutup. Sehingga awak media tidak diizinkan masuk dan meliput langsung kegiatan inspeksi.
Meski belum ada rilis resmi dari perwakilan FIFA terkait JIS, namun Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha, menyampaikan terdapat tiga fokus kunjungan FIFA.
“Pertama, kesiapan venue, termasuk main venue dan lapangan-lapangan latihan,” ujar Tisha.
Tisha menyebut FIFA merekomendasikan rumput JIS diganti. Pasalnya, turnamen dengan intensitas pertandingan yang tinggi memerlukan rumput sistem pemulihan yang cepat.
“Di surat juga disebutkan bahwa pemulihan perbaikan ini butuh waktu 8-10 pekan. Menurut saya, ini inisiatif yang sangat baik dari FIFA agar Indonesia bisa mempersiapkan JIS agar bisa digunakan untuk Piala Dunia U-17,” ujar Tisha.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
(ABK)
Quoted From Many Source