Kehadiran Teknologi Dorong SDM Jadi Lebih Kreatif dan Inovatif

Kehadiran Teknologi Dorong SDM Jadi Lebih Kreatif dan Inovatif

Jakarta: Kemajuan teknologi memudah?kan masyarakat mengakses penemuan-penemuan yang hebat, termasuk tren-tren terbaru di dunia. Teknologi Artificial Intelligence (AI), seperti Chat GPT, atau platform dari mesin pintar lainnya, ternyata menginspirasi untuk menjadi lebih kreatif dan inovatif.
 
Ketua Yayasan Pendidikan Universitas Presiden (YPUP) Budi Susilo Soepandji mengatakan, adanya tantangan yang lain selain dari masalah perkembangan teknologi. Usai pandemi covid-19 berakhir, perkembangan dunia membuat semua pihak harus tetap optimistis dalam menatap masa depan.
 
“Kita baru saja sama-sama melaluinya, yakni pandemi covid-19. Pandemi itu memaksa kita untuk beradaptasi dengan era new normal,” katanya dalam keterangan Kamis, 3 Agustus 2023.

Click to Expose

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Baik perkembangan teknologi maupun pandemi, Budi mengungkapkan, semua mengonfirmasi bahwa untuk bisa bertahan, semua pihak harus selalu siap beradaptasi menghadapi situasi apapun. Ia menegaskan, setiap orang membutuhkan inovasi yang berkesinambungan.
 
Dalam wisuda ke-18, Rektor President University (Presuniv) Chairy mengungkapkan, Presuniv akan menggelar dua kali wisuda, yakni pada 30 Juli dan pertengahan Desember 2023. Selama 2023, Presuniv akan mewisuda 1.600-an lulusan atau meningkat kurang lebih 40 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang 1.181 lulusan.
 
“Presuniv sudah membekali kalian dengan perangkat perilaku dan kemampuan yang dibutuhkan untuk mengarungi masa depan yang semakin serba tidak menentu, tetapi sangat mengasyikkan. Maka, segenap lulusan harus berani menghadapi situasi tersebut,” ungkapnya.
 

 
International Chancellor Presuniv Kim Ki-chan juga mengajak segenap lulusan untuk berani menjadi pengusaha. Menurutnya, entrepreneurship adalah semangat yang memberi harapan bagi dunia, meski dalam kondisi yang paling sulit sekalipun seorang entrepreneur selalu melihat peluang.
 
“Senjata terbaik dari seorang entrepreneur adalah mimpi. Entrepreneur adalah orang yang mempunyai mimpi untuk masa depan. Mimpi yang memberi kalian harapan pada masa depan,” ujar dia.
 
Merujuk pada pengalamannya bergelut dalam dunia entrepreneurship, Kim menyebut, akan ada banyak tantangan yang bakal dihadapi oleh para pengusaha. Namun mereka tak perlu khawatir karena strategi dalam menghadapi tantangan tersebut adalah dengan menciptakan sekutu dan pengikut.
 
“Bisnis adalah tempat di mana banyak orang datang bersama. Perusahaan-perusahaan besar yang ada sekarang ini, tidak dibangun sendiri, tetapi bersama-sama dengan para sekutu dan pengikut. Mereka saling berbagi misi untuk sama-sama membesarkan perusahaan,” tegasnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(END)

Quoted From Many Source

Baca Juga  Kemenkumham: Layanan Eazy Passport Bentuk Reformasi Birokrasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *