Hal itu bisa dilihat dari poster film Budi Pekerti yang menampilkan Angga menggunakan kaos berkerah dengan rambut yang diwarnai menjadi pirang dan tindikan di telinganya. Ekspresi dan tampilan yang ditampilkan juga berbeda dengan Angga Yunanda yang dikenal oleh publik sebagai pria yang hangat dan ramah.
Angga mengungkapkan bahwa perwarnaan rambutnya dilakukan dua hari sebelum syuting. Hal itu agar ia bisa mengejutkan orang-orang.
Click to Expose
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Saat itu proses pewarnaan rambutnya sebenarnya H-2 sebelum syuting kayaknya biar bisa surprise ke semua orang,” ungkap Angga kepada media.
Ketika proses pembacaan naskah, Wregas Bhanuteja selaku sutradara film Budi Pekerti sudah memberikan anting kepada Angga untuk dilihat kecocokannya saat digunakan. Akhirnya, Angga selalu menggunakan anting selama proses pembacaan naskah.
“Aku inget banget dari awal reading, Kak Wregas sudah langsung kasih aku anting untuk dicoba kira-kira cocok atau enggak. Aku selalu pakai anting iti selama proses reading tiga bulan,” jelas Angga.
Angga Yunanda berperan sebagai Muklas. Wregas Bhanuteja memilih Angga Yunanda untuk mengikuti proyek film ini karena memiliki memori fotografi.
“Yang saya salut, bagaimana ia memiliki memori fotografi,” kata Wregas Bhanuteja dalam konferensi pers yang digelardi kawasan Kuningan, Jumat, 4 Agustus 2023.
Angga merasa senang telah menemukan karakter yang berbeda dari film-film sebelumnya. Ia juga berterima kasih kepada Wregas karena telah memberikan karakter Muklas untuknya.
“Aku senang banget bisa menemukan karakter yang aku mainin di film-film sebelumnya. Kalau bukan karena Kak Wregas, aku enggak tahu akan mendapatkan karakter itu kapan. Jadi. terima kasih banyak Kak Wregas,” tutur Angga Yunanda.
Pemeran Muklas dalam film Budi Pekerti itu mengatakan bahwa karakternya tumbuh selama proses pembacaan naskah. Proses itu juga tidak dilakukan oleh Angga dalam waktu singkat, ia melakukan proses pembacaan naskah selama lebih dari tiga bulan lamanya.
“Karakterisasinya tumbuh emang bertumbuh karena proses reading sih. Karena emang proses readingnya panjang selama tiga bulan lebih,” ucap Angga.
Menurut Angga Yunanda, film Budi Pekerti menjadi garapan yang dilakukan secara detail.
“Aku senang banget sih karena ini salah satu film paling detail sih proses pengerjaannya,” ujar Angga.
Film Budi Pekerti bercerita tentang Bu Prani (Sha Ine Febriyanti) seorang guru BK yang viral di media sosial karena videonya berselisih dengan pengunjung pasar. Bu Prani dan keluarganya mendapat perundungan, dicari-cari kesalahannya sampai terancam kehilangan pekerjaannya.
(Rafi Alvirtyantoro)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
(ELG)
Quoted From Many Source